7 Kebiasaan Orang Yang Percaya Diri, Tiru Kebiasaan Ini Agar Anda Bisa Menjadi Orang Yang Percaya Diri

Berani tampil di depan umum, menjadi pusat perhatian, ramah dan terbuka dalam percakapan merupakan ciri-ciri orang yang dianggap memiliki kepercayaan diri oleh Sebagian besar orang.

hal tersebut mungkin benar tetapi percaya diri yang sejatinya adalah rasa percaya pada kemampuan, keterampilan, dan harga diri. Oleh karena itu orang yang percaya diri adalah orang yang percaya dengan potensinya, memahami harga dirinya, dan apa yang ia inginkan.

Baca Juga: Metode Menegur Anak Yang Efektif Berdasarkan Q.S Ali Imran 159

Apakah anda adalah orang yang percaya diri ?

Berikut 7 kebiasaan dan cara berpikir orang yang percaya diri. Silahkan beri nilai pada diri anda, seberapa percaya diri anda. Check it out.

1. Berani Berbicara

Ketika seseorang mengungkapkan pikiran dan meyampaikan pendapatnya maka orang lain bisa saja setuju atau sebaliknya.

Hal ini yang membuat seseorang terkadang tidak berani berbicara karena takut ide atau pendapatnya akan ditolak dan dibantah Namun berbeda dengan orang yang percaya diri.

walaupun dia tahu akan ada orang yang tidak setuju dan berpotensi menimbulkan perdebatan dengan ide dan pendapatnya, ia justru memiliki keberanian untuk menyampaikan ide dan pendapatnya.

Baca Juga: 6 Rutinitas sederhana di pagi hari yangdapat membuat harimu Lebih Indah, Semangat dan Produktif

2. Berani Menerima Kritikan dan Saran

Sedia payung sebelum hujan adalah pribahasa yang paling tepat untuk menggambarkan karakter orang yang percara diri.

rasa percaya diri yang dimiliki membuat ia siap dengan segala kemungkinan akan kritik dan ketidak setujuan orang lain tanpa bertindak defensif.

Oleh Karena itu orang yang percara diri akan mempersiapkan dirinya dengan kemungkinan kritik dan debat dari orang lain dan biasanya dia tahu cara menghadapi situasi tersebut dengan baik sehingga harga dirinya tidak hilang di mata orang lain.

3. Tidak Takut Gagal

Perasaan takut, cemas dan tidak aman adalah perasaan yang wajar yang dirasakan semua orang. Namun, orang yang percaya diri biasanya akan lebih mudah dalam mengendalikan perasaan negatif tersebut.

Hal itu lah yang membuat orang yang percaya diri lebih siap untuk melangkah maju, tidak takut mencoba hal-hal yang baru dan melihat kesalahan sebagai pelajaran untuk melakukan perbaikan.

Baca Juga: 5 Kebiasaan Sederhana Meningkatkan Kecerdasan Anak

4. Menganggap Diri Sendiri Berharga

Orang yang percaya diri akan menghindari diri untuk berpikir bahwa dirinya lebih lemah dari pada orang lain bahkan dia yakin bahwa dirinya adalah orag yang sangat berharga.

Karena dia berpandangan bahwa semua orang memiliki hak dan kesempatan yang sama mengejar mimpinya, menikmati hidup yang Bahagia, dan menjadi orang yang suksek.

5. Berani Mencoba Hal-Hal Baru

Orang yang percaya diri akan cendrung untuk mencoba hal baru karena ia tidak takut dengan kegagalan.

Hal itu membuat orang yang percaya diri memiliki kesempatan dan potensi lebih banyak untuk menjadi orang yang sukses.

6. Tidak Iri Dengan Keberhasilan Orang Lain

Orang yang percaya diri akan selalu merasa iri Ketika melihat orang lain mendapatkan prestasi melebihi dirinya seperti lebih pintar, lebih cerdas, atau lebih sukses dll.

Dalam kontek ini iri hati artinya menginginkan prestasi atau kenikmatan yang dimiliki orang lain namun tidak berharap prestasi atau kenikmatan itu hilang dari orang tersebut.

Baca juga: 7 Tanda Anak Cerdas dengan IQ Tinggi

Rasa iri yang dirasakan itu menjadi motivasi untuk berusaha lebih giat agar bisa mendapatkan prestasi atau kenikmatan tersebut. Kerena orang yang percaya diri meyakini bahwa dirinya bisa menjadi seperti orang tersebut.

Rasa iri seperti ini disebut gibthoh dalam islam. Bahkan kita dianjurkan untuk memiliki sikaf ini agar kita semakin terpacu meningkatkan potensi diri dan sukses.

7. Tidak Membandingkan Diri Dengan Orang Lain

Membadingkan diri dengan orang lain merupakan sikap yang kurang tepat. Masing-masing orang memiliki potensi dan keadaanya sendiri yang berbeda

sehingga tidak masuk akal jika kita membandingkan dua hal yang berbeda dengan barometer atau intrumen penilaian yang sama.

Sebagai analogi, tidak bisa kita menilai bahwa monyet lebih cepat dibandingkan ikan dengan baromter penilaian “kecepatan dalam memanjat pohon”.

Baca juga:7 Kesalahan Yang Dilakukan Orang Tua Dalam Mendidik Anak

Oleh sebab itu Orang yang percaya diri menyakini bahwa dirinya berharga dengan kelebihan dan kekurang yang dimiliki. Hal Ini yang membuat orang yang percaya diri tidak perlu membandingkan dirinya dengan orang lain. Dan orang yang percaya diri selalu fokus pada tujuan dan masa depan yang ia cita-citakan.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: